stephan-elshaarawy.blogspot.com - Sejak kecil saya adalah penggila Bulu Tangkis, mungkin dikarenakan ayah saya yang mempunyai hobby bulu tangkis sampai-sampai dia dan teman-temannya gotong-royong untuk membuat lapangan bulu tangkis.
Singkat cerita, waktu itu saya masih duduk dibangku kelas 6 SD dan sekitar tahun 2007 di daerah tempat tinggal saya ada tournamen sepak bola yang hanya diikuti anak-anak SD, dikarenakan dikampung saya kekurangan orang, lalu saya dipaksa untuk memperkuat tim PSBK (nama tim daerah saya) dan saya diplot sebagai wingback kanan. Saya tak menyangka dengan permainan saya, meskipun awalnya saya ragu tapi saya selalu mendapatkan kepercayaan dengan selalu dimainkannya saya dalam setiap pertandingan yang dilakoni tim PSBK, dari awal sampai akhir tournamen saya hanya diganti 1x dan sisanya saya selalu bermain full 90-menit. Sayang tim kami gagal menjadi juara setelah gagal di partai final dengan menelan kekalahan 2-0. Tapi kami senang meskipun kami kalah karena pada awalnya juga kami hanya ingin berpartisipasi dalam tournamen itu dan tak pernah menyangka akan sampai ke partai final.
Sejak kekalahan itu saya mulai menekuni sepak bola, karena melalui sepak bola saya bisa berkreasi dan bisa menghilangkan stress, selain itu juga saya mendapat banyak teman melalui sepak bola dan saya menjadi lumayan terkenal didaerah saya. hehehe
Setiap ada pertandingan sepak bola di TV pasti saya selalu lihat, mau pagi, siang, sore ataupun malam. Awal mula saya suka AC Milan adalah ketika AC Milan bertandang ke kandang Manchester United, saya lupa lagi scorenya tapi pastinya yang membuat saya suka AC Milan adalah ketika Kaka mencetak gol cantik setelah membodohi 2 pemain bertahan Manchester United. Kemudian AC Milan berhasil menjadi Juara Liga Champion setelah di partai final mengalahkan Liverpool dan sejak itulah saya mengikrarkan diri menjadi seorang milanisti (BenMuha Milanisti).
Setelah itu setiap ada pertandingan AC Milan saya tak pernah ketinggalan untuk menyaksikan para punggawa AC Milan bertarung di lapangan hijau.
Setelah saya punya pacar juga saya kerap bertengkar dengan pacar saya, "Kamu lebih mementingkan AC Milan dari pada saya" ujar pacar saya. hahaha
Sampai tua saya akan tetap menjadi seorang Milanisti, Milanisti sejati. Susah-senang saya akan tetap setia pada AC Milan. Saya selalu bangga menjadi tifosi pada saat klub kebanggannya sedang dalam keadaan terpuruk seperti AC Milan Sekarang.
Saya gila AC Milan, Saya sayang pacar saya (Maya), selamanya.
" BenMuha Milanisti : FORZA MILAN "
0 comments:
Post a Comment